Rabu, 27 April 2011

tak ada judul

kebumen, 28 april 2011

aku menangis sendiri yang aku pikir tanpa sebab, pusing kepalaku juga, tapi tak aku pikirkan juga
air mata ini tak bisa dibendung lagi walau aku tak mengingikannya.
aku tak tahu juga pa yang harus aku lakukan sekarang, sudah ku coba tapi tak bisa, ngga berharap juga lebih dari ini, di tengah tenaga dan pikiran sedang lelah untuk berkeluh kesah, saat aku harus mencoba untuk melupakan segalanya dan mungkin lebih baik aku mundur saja dari perang ini, walau ini bukan perang menggunakan senjata seperti perang yang orang biasa lakukan, tapi ini sudah membuat hatiku sakit tiada tara. Aku mungkin bukan orang yang selalu mundur dari yang namanya perang, tapi sekarang aku mencoba untuk mengalah yang bukan berarti kalah.
Aku juga minta maaf kalau aku tak tau tentang sekarang yang terjadi, bukan nya aku tak mau tau tapi sungguh aku tak tau. Tapi aku senantiasa selalu mencoba untuk mendoakan yang terbaik buat dirimu, walau kau tak pernah menganggapku. :)
Di saat hari yang bergejolak ini aku tak bisa menahan semua yang ada dalam diriku ini. Rasanya pengen ada seseorang yang bener -bener aku ceritakan persoalan yang aku hadapi sekarang. Aku hanya bisa tertawa melihat tingkah lakuku sendiri yang seperti ini, sepertinya alangkah baiknya jika aku menjadi orang yang introvert lagi, karena dengan seperti itu aku bisa menahan apapun untuk tidak keluar secara tiba - tiba dan harus memikirkan dulu sebelum keluar dari dalam hatiku.
Dengan cara aku menulis semua isi hatiku seperti ini aku sudah sedikit lega akan gejolak yang sedang melandaku ini. Yah walaupun aku tak berharap ada orang yang membacanya, tapi ya aku sungguh tak ingin ada orang yang membaca curahan hatiku ini selain orang - orang yang aku percaya, tapi pertanyaannya sekarang "Apakah dia masih bisa dipercaya?"
Pertanyaan yang sering muncul dari benakku ya itu, bisa kah???
hahahaah...itu adalah pertanyaan yang hanya aku sendiri yang mengerti jawabnya...