Selasa, 18 Oktober 2011

siang yang berganti malam

 Semarang, 18 Okt 2011

Setelah aku melihat foto-foto keponakan yang lucu-lucu membuatku terbesit... "wahh... ternyata aku sudah tua ya? sudah punya banyak keponakan.." Ingat dulu waktu aku dan para sepupuku berceloteh dan bersendau gurau bersama ketika lebaran datang. Tapi sekarang semua akan semakin lama berubah, karena semakin bertambahnya umur pasti akan berubah dengan sendirinya. Ada sepupu yang udah punya anak sampe 2, da yang mau nikah besok, da yang sibuk ma kerjanya, semua makin lama emang benar-benar akan berubah. Ketika sepupuku mau nikah aku tertawa bahagia sekaligus sedih karena tak akan seperti dulu lagi. Aku sadar akan hal itu, aku juga sudah akan melepas masa remajaku menuju masa dewasa yang penuh dengan tanggung jawab untuk menjalani hidup ini, tahun ini insyaAlloh umurku bertambah 1 dan menginjak 20 th, tak di sangka aku sudah hidup selama 20th di dunia ini, tapi sifatku masih seperti ini. Seperti anak kecil yang taunya hanya menikmati. Aku harus bisa menjadikan diriku lebih bermanfaat untuk orang lain. Tak disangka siang begitu cepat berganti malam, suasana yang tetap tapi membawa arti. Karena dalam proses siang berganti jadi malam itulah aku secara pribadi mengarungi lautan samudra yang luas untuk mencari daratan yang tak tahu di mana letak dari daratan tersebut, tapi selama itupun juga aku tidak akan menyerah begitu saja untuk terombang-ambing di laut lepas yang berTuan. Mungkin setelah aku menemukan daratan untuk berpijak barulah aku mencari seseorang yang dapat menemaniku hidup di daratan itu sampai mati dan membawaku ke kehidupan yang lebih baik, membuatku bahagia dengan para penghuni baru yang menemani kita berdua. Aku tau saat itu pasti akan tiba suatu hari nanti, insyaAlloh, tapi bukan saat ini. Aku harus fokus untuk mencari daratan untuk berpijak, karena tak mau terlalu lama berkelana di lautan luas yang berTuan ini. Aku yakin Alloh akan mengirimkan seseorang yang akan menemaniku ketika aku sudah sampai di daratan yang ku nantikan, bukan karena apa yang aku miliki, tapi karena di jalankan olehNya hanya untukku. InsyaAlloh :)

Senin, 17 Oktober 2011

Ketidakjelasan

Semarang, 17 Oktober 2011

hmmmm....perenunganku untuk saat ini adalah masih tetap seperti dulu. Sebenarnya begitu banyak yang ingin aku luapkan dalam blog ini. Tapi sungguh teramat sangat tidak jelas suasana hatiku saat ini. Aku merasa dalam sebuah lubang yang sangat dalam sampai-sampai akupun tak tahu akan dunia luar dari diriku saat ini, aku bingung sebenarnya yang aku rasakan dalam hatiku, mau cerita apa dalam sini saja sangatlah susah.

Yaahhh....akan saya mulai...
Aku adalah seorang yang sedang kelisah saat ini, ntah mengapa bisa seperti ini, mungkin sebenarnya aku tahu dalam hatiku yang sangat dalam saat ini, tapi aku malu untuk mengatakannya. Aku merasakan keterasingan dalam diri sendiri, bingung akan apa yang akan aku lakukan. Banyak pertanyaan yang muncul dalam diriku sendiri: 
1. Apakah ini aku yang biasanya?
2. Apakah yakin akan apa yang sedang aku lakukan?
3. Mengapa aku bisa seperti ini?
4. Apakah aku sudah mendekatkan hati kepadaNya?
5. Apakah sepenuhnya yang aku lakukan hanya untukNya?

Pertanyaan-pertanyaan itu yang sedang aku rasakan sekarang. Aku sadar aku bukanlah manusia yang sempurna untuk dapat mengetahui arti hidup ini sesungguhnya, tapi aku selalu berusaha untuk melakukan yang terbaik untuk hidupku dan keluargaku. Sungguh jika aku memikirkan ini aku seperti seorang Amalia yang terkurung dalam diri sendiri dan takut untuk keluar. Aku ingin lebih mendekatkan diri padaNya, aku merasa sekarang hatiku semakin jauh dariNya, aku selalu berusaha untuk mendekatkan hatiku untukNya, hidupku ini untukNya.
Ya Alloh...
Aku sungguh iri melihat teman-temanku begitu serius dalam menuntut ilmu, aku sudah berusaha semampuku tapi begitu banyak karang yang menghalangiku. Mereka sangat membuka hatinya untuk dapat mendapatkan wawasan baru, dan informasi baru dalam hidupnya, tapi aku tidak merasakan itu walau aku selalu berusaha untuk itu.
Mungkin yang aku rasakan saat adalah kurangnya rasa bersyukurku atas segala yang Kau berikan kepada hidupku selama ini. Aku bukanlah orang yang tak pernah mengatakan itu, tapi rasa dalam hatiku tidak seperti yang aku ucapkan. Aku sangat khawatir yang tiada terkira saat ini, takut aku ya Alloh...astagfirullah...
Kata itu yang selalu aku ucapkan untuk selalu berusaha mengingatmu dalam setiap langkahku menapaki kehidupan yang sampai saat ini belum jelas adanya. Aku hanya bisa selalu berusaha untuk bersyukur dalam setiap langkahku..
Terima kasih..alhamdulillah atas nikmat yang Kau berikan kepadaku saat ini, aku sadar aku memang kurang bersyukur dengan keadaan saat ini, tapi aku sungguh teramat ingin mengucapkan dengan keras dalam hatiku..
Ya Alloh..terima kasih atas segala yang Kau berikan baik itu anugrah yang teramat atau cobaan seperti ini yang insyaAlloh akan membuatku lebih mengenal diriMu...
Aku berharap setelah menuliskan ini semua aku bisa lebih bersyukur dari apa sebelum aku menuliskan ini..
Aku...Aku...Aku...memohon maaf untuk yang aku lakukan kepadaMu baik itu dosa yang aku sengaja ataupun tidak...astagfirullahhaladzim..aku yakin Kau punya maksud dari semua ini...=))


Kamis, 11 Agustus 2011

layang-layang

kebumen, tetap pada hari yang sama


Setelah tadi sore aku pulang dari pencarian ilmu baru aku meliha segerombolan layang-layang yang terbang bebas tanpa ada hambatan. Aku memperhatikan layang-layang itu sampai ada sesuatu yang terbesit dalam hatiku. " sebenarnya aku seperti layang-layang karena aku hanya bisa terbang jika ada yang menerbangkannya karena jika tidak ada yang menerbangkan layang-layang itu pasti dia tidak akan terbang, sama halnya dengan aku yang membutuhkan Alloh untuk memasrahkan diri kepadaNya akan diterbangkan tidaknya aku untuk mencapai sesuatu yang aku inginkan, setelah tiba diatas itu baru urusanku akankah terbang dengan tenangnya atau malah akan terjatuh karena tidak ada keseimbangan dalam diri untuk bertahan".

perenungan...!!!

kebumen, 11 agustus 2011


Tadi aku berjumpa sama salah satu adek kelasku waktu SMA. Kebetulan dia juga masuk jurusan yang sama denganku. Aku mendengar ceritanya bangga sekaligus aku juga bercermin dengan keadaan. Yang membanggakan adalah dia masuk jurusanku sangat senang sekaligus takut karena jurusan ku di universitas yang sekarang ini aku tempuh buat mencari ilmu merupakan jurusan yang difavoritkan oleh banyak anak SMA yang baru lulus sekolah dan ingin melanjutkan ke jenjang berikutnya. Sedangkan yang membuat aku bercermin dari kejadian itu adalah orangtuanya terutama bapaknya karena dia sudah tidak memiliki seorang ibu, harus menjual tanahnya demi bersekolah di tempatku sekarang. Sebenarnya aku juga kaget setelah mendengar dia sampai cerita seperti itu, aku sungguh berterimakasih pada Mu ya Alloh, alhamdulillah, karena keluarga tak harus seperti itu untuk menyekolahkan anak-anaknya ke perguruan tinggi. Sebenarnya lagi itu adalah bukan kali pertamanya aku mendengar perjuangan orang tua untuk menyekolahkan anaknya sampai beliau rela untuk menjual apa yang mereka punya demi sang anak. Sedangkan aku sampai sekarang ini yang hanya tinggal minta apa yang aku mau pada orang tua tidak memikirkan bagaimana mereka berjuang untuk mendapatkan itu semua, aku belum bisa membalas semua yang mereka lakukan padaku.

Aku tak tahu aku harus bagaimana selain aku harus tanggung jawab dengan semua yang aku lakukan dengan semua uang yang mereka beri kepadaku, aku termasuk orang yang sangat sensitif jika sudah membicarakan tentang tanggung jawab anak terhadap orang tua. Karena sampai sekarang pun aku tak tahu menahu pa yang telah aku lakukan untuk mereka. Aku sebagai anak terlalu gengsi untuk mengucapkan sebua kalimat " Bapak Ibu terima kasih atas semua yang kalian upayakan untuk kelangsungan dan kebahagiaan hidup yang aku jalani sampai sekaranh".
untuk mengucapkan kalimat seperti itu jujur aku sangat malu, karena aku sadar sampai sekarang pun di usiaku yang hampir menginjak 20 tahun aku beum bisa membuat mereka bahagia sampai meneteskan air mata bahagia atas segala yang aku perbuat. Aku sudah cukup dewasa untuk bisa melakukan semua itu, tapi itu tidak mudah seperti membolak balikan telapak tangan yang hanya membutuhkan waktu hanya sekejab untuk melakukan itu, tapi ini butuh segala tenaga, upaya, deraian air mata, dan semangat yang tak ada henti-hentinya.
Semoga dikemudian hari aku bisa membahagiakan mereka dengan segala yang aku lakukan. insyaAlloh dengan Ridho Alloh dan segala yang aku sanggup lakukan untuk mereka, aku akan membuat mereka mengangis bahagia karena apa yang telah aku lakukan...amiiiinnn, insyaAlloh :')

Jumat, 05 Agustus 2011

astagfirullah, subhanallah, alhamdulillah..:D

kebumen, 5 agustus 2011

Tadi malam sangat membuatku gelisah karena tiba-tiba aku terpikir tanggung jawabku sebagai seorang anak dalam keluarga ini sampai-sampai aku sulit tidur dibuatnya. Aku memikirkan nilai yang belum kunjung keluar, karena setidaknya dengan itulah aku bisa menunjukkan tanggung jawabku sebagai seorang anak terhadap orang tua, yang telah membiayaiku sampai sekarang. Aku merasakan ketakutan dan kegelisahan yang luar biasa malam itu, bisa dikatakan aku tidur dalam ketakutan dari saat ujian akhir berlangsung, tapi tadi malam adalah puncak dari semua ketakutan yang menderaku. Sampai-sampai aku sangat butuh seseorang untuk aku bagi soal masalahku ini, dan sayang sekali orang yang ingin aku ceritakan masalah ini malah sudah tiduuurrrr.. Dia adalah teman seperjuanganku, sayangnya malam itu dia tidak menjadi teman yang seperjuangan denganku. Sudah lagi dihimpit ketakutan seorang diri ditambah dongkol gara-gara temen yang ngga bisa aku bagi dengan masalahku.

Sebelnya tu disaat aku hampir sedikit terbuka dengan orang lain pasti ada aja halangannya yang membuatku memang harus menahan rasa yang sedang aku rasakan seorang diri...

Rasa ketakutanku kejawab sudah pagi ini, setelah mendapat sms dari salah seorang teman yang baik banget karena dia rela ke kampus jam 9 malem demi mencari kebenaran akan hasil ujianku dan teman seperjuanganku. Kata pertama yang aku ucapkan adalah "subhanallah", karena setelah aku melihat hasil dari nilai ku itu aku lulus semua mata kuliah yang aku emban, sangat alhamdulillah karena tidak ada yang harus mengulang, tapi tetep masih da yang harus perbaikan..hhe
astagfirullah aku ucapkan setelah selesai menghitung hasil dari IPK yang aku peroleh...ternyata aku tidak bisa mengambil sks secara penuh walaupun nilaiku lulus semua. Tapi setelah aku mengetahui nilai yang aku dapat, aku merasakan ketenangan dalam diriku, karena aku sungguh sangat bersyukur bisa mencapai nilai seperti itu walaupun jika di lihat dengan mata secara nyata pastilah itu sangat menyedihkan, tapi beda dengan yang aku rasakan sekarang. Aku sangat tenang, damai, dan berfikir bahwa aku masih dipercaya oleh Alloh untuk memperdalam ilmu yang aku pelajari sekarang. Aku ngga akan menyesalinya karena itu sudah merupakan hasil semaksimal mungkin yang paling terbaik yang aku bisa lakukan. Dan hari ini aku merasakan sesuatu yang sangat nyaman sekali ketika sholat terawih barusan, aku menangis bukan karena aku tak mampu ato karena sebuah penyesalan tapi aku menangis karena aku masih bisa menerima semua ini dengan lapang dada dan nyaman dengan keadaan ini..:')

yahh....semoga ini bisa menjadi pembelajaran buat aku untuk ke depan yang lebih baik dan diridhoi Alloh pastinya.. GO AHEAD!!!!!!!!!!!!! :D

setelah mengenakannya..

kebumen, 5 agustus 2011

yahhh....ternyata sudah masuk hari yang ke-10 aku menggunakan ini...hhe
Saat pertama kali aku mengenakannya sungguh sangat menderita, untuk makan yang empuk saja susah apa lagi yang keras...hahaha..sampai-sampai berat badanku turun 1 kilo dalam waktu 3 hari. Sangat fantastis bagiku bisa turun sampai seperti itu. Selama berhari-hari aku juga sulit untuk sikat gigi, ngomong, dan pipi luka karena tergeret kawat karena ketawa mulu gara-gara diledekin sama seorang temen yang sangat kacau tapi asyik juga...hha
cukup segitu saja ceritaku setelah mengenakannya. Dan harus memakai alat ini bertahun-tahun hingga bisa sesuai sama yang direncanakan...hhe

Minggu, 24 Juli 2011

ceritaku sebelum mengenakannya

kebumen, 24 juli 2011

sampai sekarang pun aku masih tak hentinya tuk berpikir emang mereka yang menginginkan menggunakan alat ini berpikir bahwa itu akan menyiksa dirinya selama bertahun-tahun?
mungkin yang di benak mereka hanya gaul, exis, atau apalah yang membuat mereka PD untuk mengenakannya, tapi beda dengan aku, aku menggunakannya memang sangat membutuhkannya, rasa sakitpun aku akan berusahata tahan selama kurang lebih dua tahun demi sebuah hasil yang insyaAlloh lebih baik dari sebelumnya. Memang ini butuh pengorbanan yang tak sedikit dan tak main-main, sebelum mengambil langkah bahwa aku siap untuk menggunakannya aku pun sempat ragu tapi itu semua ku lakukan hanya sebuah pengorbanan untuk menjadi lebih baik lagi dari sekarang dan untuk masa depanku kelak..
Alat yang ku maksudkan adalah menggunakan kawat gigi atau yang biasa mereka sebut kerennya behel. Aku sungguh merasakan sakit yang luar biasa sebelum menggunakan alat ini, pertama aku harus mencabut 4 gigi kecil gerahamku, setelah itu baru di pasang sebuah karet diantara gigi gerahamku untuk menyangga kawat gigi yang keesokan harinya baru dipasang. Awalnya aku tak berpikir akan serumit ini tapi ternyata setelah tiba waktunya aku merasakan sakit pada semua gigiku (itu baru di pasang karet bukan kawatnya), aku tiba-tiba diet ketat karena sakit jika mengunyah makanan walo itu empuk sekalipun..hhe
tapi aku akan menahan itu semua selama sedikitnya dua tahun setelah pemasangan kawat itu. Ya semoga ini memang yang terbaik buat aku untuk lebih baik lagi di masa datang.

Memang untuk menjadi lebih baik sangat memerlukan pengorbanan yang luar biasa, tapi untuk menjadi jelek sangatlah mudah untuk dilakukan..^_^

Sabtu, 23 Juli 2011

pengandaian yang tak masuk akal

kebumen, 23 juli 2011

aku berangan menjadi seekor burung yang bisa terbang bebas

yang membuatku bisa melakukan apa yang aku inginin

aku bisa terbang tanpa adanya hambatan yang menghalangiku

aku bisa melihat dunia sesuai yang aku inginkan

aku bisa melihat segala lukisan yang di buat olehNya

aku bisa menyapa semua orang di dunia

aku bisa meraih sesuatu yang membuatku bahagia

aku bisa melihat orang tersenyum ketika ada kehadiranku

tak ada yang menghalangiku

tak ada tanggung jawab yang berat dalam pundakku

tak ada orang yang menyakitiku

tak ada sedih yang menderaku

tak ada penyesalan dalam hidup

tak ada kata malas

tak ada sesuatu yang membuatnya berfikir

tapi semua itu hanya angan yang tak nyata

aku harus tetap menikmai hidup ini dengan cara bersyukur kepada Alloh

dengan cara seperti itu aku yakin aku bisa menjalani hidup tanpa beban

dan aku yakin Alloh juga pasti membantuku dalam setiap cobaan ini

aku yakin juga bahwa Alloh pasti memberi hikmah disetiap ujiannya

aku hanya harus tetap bersyukur, bersyukur, dan besyukur

dengan apa yang Alloh berikan kepadaku hingga hari ini, jam ini, bahkan detik ini

Alhamdulillah aku ucapkan kepadaNya, terima kasih atas segala yang Kau berikan

Kamis, 21 Juli 2011

apa aja yang ada dalam hatiku

kebumen, 22 juli 2011

Kemaren saat aku datang dari liburan yang cukup membuatku percaya dan tidak percaya dengan apa yang aku lakukan selama seminggu lebih bersama teman-temanku, aku sungguh merasa sangat-sangat bersyukur dengan apa yang telah Alloh SWT berikan kepadaku. Sampai saat ini pun aku masih belum percaya dengan yang aku alami beberapa waktu lalu, tapi itu memang kenyataannya. Beberapa waktu lalu saat aku masih sangat awal mempunyai blog ini, aku menuliskan dalam blog ini bahwa " suatu hari lagi aku akan ke Bali lagi" dan ternyata semua itu satu persatu insyaAlloh bisa aku wujudkan. Alhamdulillah puji syukur teramat ku junjungkan pada Alloh SWT dengan segala karunia yang diberikannya kepadaku hingga saat ini. Ada suatu hal yang aku inginkan yaitu aku ingin ke Bali lagi bersama seluruh keluarga, aku ingin melakukan itu dengan hasil jerih payang yang mungkin akan aku hasilkan..amin, insyaAlloh...:)
Yahhh,,memang jika aku menghitung semua yang Alloh berikan kepadaku semuanya, tak akan pernah habisnya karena sungguh Alloh itu adalah maha pemberi segala yang manusia inginkan. Sampai-sampai udara yang aku hirup sampai detik ini diberikan olehNya secara gratis. Tapi herannya dengan segala yang di berikan masih ada saja yang kurang buat manusia. Aku insyaAlloh akan selalu bersyukur dengan apa yang di berikan olehMu untukku, aku juga tidak lupa untuk berterima kasih atas segala cobaan yang Kau berikan kepadaku, karena dengan ujian itu insyaAlloh aku akan menjadi manusia yang lebih baik lagi dari sekarang.
amin, Ya Robbal'alamin..

Alhamdulillah juga kau telah memberiku keluarga yang sangat sayang kepadaKu, sahabat yang selalu ada buat aku, teman yang selalu membuatku tersenyum, dan segala kenikmatan yang Kau berikan kepadaku yang aku sendiri tak bisa menghitung nikmat itu. Aku sadar bahwa aku pasti sangat banyak dosa dan mungkin menjadi manusia paling hina di hadapanMu, tapi aku selalu berusaha untuk berbuat sesuai yang ada dalam ajaranMu.
aku juga minta maaf karena aku belum bisa memenuhi perintahMu untuk menggunakan jilbab, karena benar-benar dalam hatiku baru segelintir benih-benih untuk mengenakannya, aku takut jika ada benalu yang malah membuat benih-benih kemantapanku semakin tergoyah. Mungkin ini dari kemaren yang sedang aku pikirkan hingga aku tak bisa membendung lagi, aku hanya bisa memohon ampunan dariMu dengan apa yang aku lakukan ini. Astagfirullahalazim...!!

Ya Alloh...
aku senang jika aku bisa mencurahkan isi hatiku ini kepadaMu secara blak-blakan tanpa adanya sekat yang mengganggu.
Aku ingin lebih bisa mengeluarkan pa yang aku rasakan. Sebenarnya dari beberapa minggu yang lalu hatiku merasa tidak bisa tenang, walaupun aku sudah selalu membaca lantunan-lantunan ayatMu. Mungkin ini semua adalah ketakutanku pada masa depan yang sebenarnya aku tak harus takut menghadapinya, aku sudah menyesal sebelum penyesalan itu datang, tapi harus bagaimana lagi aku ini?
Aku adalah orang bodoh yang bertanya sesuatu seperti itu, karena aku sudah tahu sendiri bahwa pertanyaanku itu tak akan terjawab tanpa aku sendiri yang menjawabnya.
Tiap hari aku di rundung ketakutan yang orang lain tidak akan tahu apa yang aku rasakan, aku senang jika orang lain tidak tahu menahu tentang kesedihan, ketakuta, dan kebimbangan yang sedang aku alami seperti ini dari beberapa waktu lalu..Aku sudah selalu berusaha berserah diri kepadaMu, tapi tetap saja rasa itu tak sirna dari hatiKu ya Alloh...
Aku takut tidak bisa membahagiakan orang-orang yang aku sayang, aku takut mereka malu memiliki seorang anak sepertiku, yang mungkin tak dapat dibanggakan, aku takut tak bisa membalas semua apa yang telahdiberikan mereka kepadaku.
ya Alloh...
Engkau tahu??aku menulis ini sambil berkaca-kaca mataku mengeleuarkan air yang mungkin Kau tak sudi untuk mengetahuinya. Tapi sungguh aku tak kuat dengan yang aku rasakan ini.
Sebenarnya aku berharap ada orang yang mengetahui apa yang aku rasakan sekarang, tapi aku tak sanggup untuk menceritakan hal ini selain kepadaMu. Aku malu sebenarnya menceritakan hal ini kepadaMu tapi aku tak tahu lagi harus menceritakan hal ini pada siapa lagi. Aku masih belum sanggup bahwa orang lain ikut merasakan kepedihan yang aku rasakan..
ya Alloh....
bantulah aku untuk menyelesaikan ketakutan yang selalu menghantui aku ini, aku sudah selalu berusaha untuk menghilangkan hal ini dari anganku dengan beranggapan bahwa "hidup cuma sekali ngapain hal kaya itu dipikirin terus!" tapi itu semua tak membuahkan hasil yang jelas dalam diriku..
Astagfirullahalazimmm...!!
mungkin kata itu yang sering aku ucapkan, walaupun tak bisa membuatku tenang tapi sedikit dapat mengurangi rasa yang sedang aku rasakan....

Rabu, 08 Juni 2011

sebuah pengakuan

Semarang, 9 Juni 2011

hahah...benar-benar membuatku ingin tertawa dibuatnya. Kemaren sungguh bodoh atau apalah itu namanya, aku yang seorang seperti ini beraninya mengeluarkan statement seperti itu. Malu tapi lumayan sedikit lega ciy..hhe
Malu benar setelah membaca tanggapan dari teman - temanku, tapi aku suka, itu membuatku serasa memiliki kalian..
Ucapan Terimakasih yang teramat sangat untuk kalian merupakan ucapan yang pas buat kalian. Yahhhh...mungkin ada salah satu dari mereja yang tidak suka aku masukan dalam masalah yang aku alami, aku juga mengucapkan Maaf teramat sangat buat kalian ya. Seharusnya kamu tuch bilang kalo tidak berkenan jika aku cantumkan di situ.
Mungkin hari itu aku sudah kehabisan segalanya untuk memendam segala masalah yang aku punya, dan akhirnya waktu itu aku mengeluarkan segalanya, yang sebagian orang bukaannnn aku buanget. Tapi, ya seperti itulah aku, di balik semua yang orang lain tau tentang diriku. Dalam blog ini benar - benar terlalu terlihat siapa diriku sebenarnya.

Bicara dari itu semua..
Sekarang aku sudah sedikit bisa sedikit berubah dan bisa menerima dan bersyukur atassegala apapun yang diberi Oleh-Nya lebih dari yang kemarin, semoga saja aku benar - benar bisa menjadi manusia yang ikhlas dalam segalanya..:))

warna biru merupakan warna yang membuat suasanaku yang tadinya gelisah, marah, tak karuan, dan tak tahu harus bagaimana menjadi seorang yang terasa damai seperti damainya lautan yang tenang, maka dari itu aku suka warna itu...^,^

Rabu, 27 April 2011

tak ada judul

kebumen, 28 april 2011

aku menangis sendiri yang aku pikir tanpa sebab, pusing kepalaku juga, tapi tak aku pikirkan juga
air mata ini tak bisa dibendung lagi walau aku tak mengingikannya.
aku tak tahu juga pa yang harus aku lakukan sekarang, sudah ku coba tapi tak bisa, ngga berharap juga lebih dari ini, di tengah tenaga dan pikiran sedang lelah untuk berkeluh kesah, saat aku harus mencoba untuk melupakan segalanya dan mungkin lebih baik aku mundur saja dari perang ini, walau ini bukan perang menggunakan senjata seperti perang yang orang biasa lakukan, tapi ini sudah membuat hatiku sakit tiada tara. Aku mungkin bukan orang yang selalu mundur dari yang namanya perang, tapi sekarang aku mencoba untuk mengalah yang bukan berarti kalah.
Aku juga minta maaf kalau aku tak tau tentang sekarang yang terjadi, bukan nya aku tak mau tau tapi sungguh aku tak tau. Tapi aku senantiasa selalu mencoba untuk mendoakan yang terbaik buat dirimu, walau kau tak pernah menganggapku. :)
Di saat hari yang bergejolak ini aku tak bisa menahan semua yang ada dalam diriku ini. Rasanya pengen ada seseorang yang bener -bener aku ceritakan persoalan yang aku hadapi sekarang. Aku hanya bisa tertawa melihat tingkah lakuku sendiri yang seperti ini, sepertinya alangkah baiknya jika aku menjadi orang yang introvert lagi, karena dengan seperti itu aku bisa menahan apapun untuk tidak keluar secara tiba - tiba dan harus memikirkan dulu sebelum keluar dari dalam hatiku.
Dengan cara aku menulis semua isi hatiku seperti ini aku sudah sedikit lega akan gejolak yang sedang melandaku ini. Yah walaupun aku tak berharap ada orang yang membacanya, tapi ya aku sungguh tak ingin ada orang yang membaca curahan hatiku ini selain orang - orang yang aku percaya, tapi pertanyaannya sekarang "Apakah dia masih bisa dipercaya?"
Pertanyaan yang sering muncul dari benakku ya itu, bisa kah???
hahahaah...itu adalah pertanyaan yang hanya aku sendiri yang mengerti jawabnya...

Senin, 21 Februari 2011

kembali lagi

Semarang, 22 feb 2011

Kembali lagi tiba-tiba aku memikirkannya, dan tiba-tiba aku juga memikirkan dosa-dosaku.
Aku menangis sejadi-jadinya ntah mengapa aku begitu terharu malam itu. Sudah aku tahan untuk tidak keluar tapi tetap saja, aku teringat akan masalahku dan dosa-dosa yang telah aku perbuat.
Aku tahu ya Alloh aku adalah manusia yang sangat hina dihadapan-Mu, tapi aku berusaha untuk selalu dan selalu mencintai-Mu lebih dari diriku sendiri. Terima kasih Kau telah mendengarkan seluruh keluh kesahku ini, dan aku berharap Kau akan selalu mendengarkan keluh kesahku ini
Tadi malam aku menangisi masalah yang aku ceritakan kepada-Mu waktu itu, aku mohon bantu aku untuk menemukan jalan keluar yang baik untuk masalahku itu, aku yakin kau mengetahui apa yang terbaik buat hamba-Mu ini..

Apakah harus aku hapus semua dari benakku??tapi sepertinya itu tak mungkin bisa terjadi dan aku berusaha untuk tidak menghapusnya. Tenang aku masih mengingatmu. Jadi percayalah aku akan selalu dan selalu memaafkanmu dan mendoakanmu walaupun kau tidak meminta maaf dan tak menyebutkan namaku dalam setiap do'amu.

Minggu, 13 Februari 2011

marah tapi tak pantas

kebumen, 13 feb 2011

aku pengen nangis sumpah. Ada hal yang membuat hatiku teriris setelah membacanya. Aku sepertinya tak tahan lagi dengan ini semua, tapi aku tak punya daya untuk mengatakannya, ampun dech sakit banget niy hati. Mungkin untuk sementara ini aku tak dibutuhkannya. Sungguh sakit hati ini menahan semua sendiri. Tapi sulit untuk menceritakan pada orang lain.
Astagfirullahal'adzim....ya Allah beri hambaMu ini kekuatan
hanya Kau yang dapat mengerti diriku. Aku tak dapat membendung air mata ini lebih lama lagi, rasa sakitnya begitu terasa.Tolong berikan jalan yang terbaik untukku, karena hamba percaya kau akan memberi jalan yang terbaik buat hamba-Nya..
tak ada kata yang harus ku ucapkan, rasa marahku sudah begitu meledak tapi alhamdulillah aku masih bisa menahan itu semua, ingin sekali marah padanya tapi itu semua tak pantas ku lakukan, mungkin aku memang belum menemukannya. Apakah rasanya sakit seperti ini??wahh....wahh....wahh...ayo Lia ngapain kamu menguarkan pertanyaan itu yang tak mungkin ada jawabnya!!!!
lihat suatu hari nanti kamu akan menemukan yang mungkin bisa menerima kamu apa adanya, bukan ada apanya..semua itu tak dapat dicari, karena kamu akan membuang waktumu untuk mencarinya...
Semangat kamu masih bisa lalui ini!!!!!!ingat Allah slalu disampingmu untuk menolongmu!!!!insyaAllah...^_^

Minggu, 06 Februari 2011

Apakah Masih Berlaku?

Kebumen, 7 Feb 2011

Persetujuan awal di antara kita adalah jika tidak suka akan ngomong. Tapi mana sekarang, apakah itu masih berlaku??Ngga yakin dech aku...hahahahhhh
Apakah aku juga patut marah untuk sesuatu yang tidak penting seperti ini??
Tapi aku yakin Allah akan meyakinkanku suatu kebenaran...insyaAllah..

Senin, 24 Januari 2011

hahah...ternyata!

kebumen, 25 januari 2011

disela-sela kesibukanku ini, aku mencoba untuk membuka hati untuk slalu bisa terbuka dengan orang yang aku percaya, mudah2an aku juga bisa mengutarakan apa yang ada dalam hatiku, tapi masih ada juga yang mengganjal dalam hatiku ini..rasanya sesak tapi aku tak bisa utarakan, aku mohon sama siapapun itu agar kalian bisa menerima aku yang seperti ini. mungkin jika kalian ingin mengetahuinya buka saja blogq ini.
Makasih atas nasehat dan apapun yang kau berikan kepadaku. insyaAllah aku kan selalu mencoba dan mencoba. aku berharap bisa bukan hanya teman di saat bangku yang terikat seperti ini, aku harap setelah bangku yang terkikat inipun kita masih bisa seperti ini, dan bisa saling memahami. InsyaAllah aku juga berusaha memahami kalian.
InsyaAllah aku juga berusaha untuk mencoba mencari jawaban sendiri atas pa yang terjadi..hhe

pokoknya setelah aku membaca komenmu, aku menangis bahagia di tengah kesedihan yang sedang ku rasakan:)
I LOVE U ALL =))

Sabtu, 22 Januari 2011

dikeheningan malam


kebumen, 22 januari 11

saat aku terbangun dikeheningan malam
tiba-tiba aku teringat masalahku
awalnya aku tak memikirnya
tapi entah mengapa aku mengeluarkan air mata
air mata itu keluar tanpa aku sadari
padahal aku sudah berusaha untuk tidak mengeluarkannya
tapi air mata itu keluar begitu saja
sampai aku tidak bisa tidur malam itu
ah...
seharusnya aku tak perlu memikirkannya
semua itu mungkin tidak penting untuk dipikirkan
tapi tak tahu mengapa aku terus memikirkannya
rasanya aku tak bisa menghentikan rasa penasaranku
rasa itu terus saja muncul dalam benakku
ayolah...
aku desak rasa penasaranku dalam-dalam!!!
percuma aku penasaran kalau tak mengatakannya
huh!!
aku tak boleh marah
aku tak boleh jengkel
aku tak boleh berfikiran jelek tentangnya
inget dia adalah temanmu!
dia sahabatmu!
mungkin aku akan mencobanya
Ayo Jangan Berfikir yang Aneh-aneh!
ini HANYA KEMARAHAN SESAAT!!!!!!

Kamis, 20 Januari 2011

apa alasanmu?


kebumen, 21 januari 2011

Sebenernya aku sudah merasakan apa yang membuatmu seperti itu, tapi aku tak berani mengatakan lewat mulut ataupun pesan singkat, aku hanya bisa berfikir supaya kau tidak seperti itu lagi padaku. Aku berusaha agar kau bisa menerima kenyataan ini, memang aku tak bermaksud menghina ataupun melukai perasaanmu. Sekarang aku bertanya padamu, untuk apa aku melakukan maksudmu tapi itu tak baik untuk kita semua. Aku memang harus bersabar dan bersabar untuk membuatmu lebih nyaman dengan adanya aku yang seperti ini. Yakinlah bahwa Allah akan senantiasa memberi yang lebih kepadamu jika kau bisa lebih bersyukur dengan apa yang telah diberi-Nya. Dan tak perlu seorangpun yang tahu bagaimana sakit hatinya aku karena tiba2 kau memberiku kebencian ini, dan aku berterima kasih untuk kebencianmu ini^_^
aku mau kita menjadi orang yang bisa menerima kebaikan dan keburukan yang telah diberi-Nya kepada kita.
Kita ini tak kan bisa hidup sendiri, pasti akan menemukan disaat kita juga butuh orang itu, jadi apa alasanmu melakukan ini kepadaku? kata maafmu slalu aku tunggu walo aku harus menunggu.

DI ATAS DAN DI BAWAH JANGAN LUPA DAN JANGANLAH LARUT!!
INSYALLAH SEMUA AKAN BAIK2 SAJA DI KEMUDIAN HARI
YAKINLAH!!!!

Rabu, 19 Januari 2011

pengen terbang!


kebumen, 20 januari 2011


Rasanya aku ingin terbang bebas seperti burung, karena aku ingin membebaskan segala beban yang ada dalam benakku, seperti burung- burung yang terbang bebas di angkasa.
Tak tahu menahu seperti apa perasaanku sekarang. Aku sudah mencoba extrovert kepada orang lain, tapi apa jadinya, semua ini malah membuatku tak karuan seperti ini. Mungkin aku akan mencoba menjadi aku yang dulu yang mencoba slalu introvert kepada setiap orang, mungkin dengan cara itu aku malah merasa bebas tanpa adanya beban dalam hatiku ini. Tak khayal jika aku slalu jengkel karena jika aku ingin mengeluarkan isi hatiku pada orang lain, tapi apa??mereka sama sekali tidak ingin mendengar curahan hatiku ini. Aku tak bisa menahan semua beban dalam hatiku ini. Mungkin yang bisa kulakukan saat ini adalah bersabar untuk mencoba menjadi aku yang dulu yang tak pernah terlihat jika sedih, dan slalu membuat orang di sekitarku merasakan kebahagiaan walau aku tidak merasa bahagia. Selalu berfikir dan berfikir apa yag harus aku perbaiki dari diriku ini, dulu saat aku slalu memendam kegundahan dalam hatiku, aku merasa lebih bahagia dari ini. Akan ku coba aku menjadi aku yang dulu tak perlu menjadi aku yang baru jika itu malah menjadikanku seorang selalu jengkel dan tidak bisa menerima keadaan..
ya Allah aku ingin bisa mengendalikan semua amarahku dan maafkan atas segala kejengkelanku pada orang lain. Mungkin emang blog ini dan yang paling utama Allah yang selalu setia mendengarkan keluh kesahku, walau diantara itu semua tidak da yang memberikan solusi kepada aku, tapi aku malah bisa merasa plong dengan adanya itu semua, dan aku percaya Allah akan memberikan solusi yang tak disangka caranya, AKU YAKIN ITU. arrrrggggghhhhhh!!!!!!!aku males jika ada orang yang tidak mau mendengarkan curahan hatiku, disaat aku ingin curhat dia tak mendengarkan...
Memang Allah dan blog ini yang paling setia yang mau mendengarkanku. Dan aku akan mencoba untuk lebih dekat kepadamu ya Allah agar aku bisa lebih nyaman untuk mencurahkan semua isi hatiku ini..

TERIMA KASIH YA ALLAH ATAS SEGALA PA PUN YANG KAU BERIKAN KEPADA HAMBAMU INI, MAAFKAN HAMBA JIKA HAMBA LUPA UNTUK BERTERIMAKASIH ATAS APA YANG KAU BERIKAN KEPADA HAMBA...ALHAMDULILLAHIRAOBIL'ALAMIN ^_^